牧豕听经 (mù shǐ tīng jīng) adalah ungkapan 成语 Chengyu artinya sambil mengembalakan babi mendengarkan ajaran Kongzi. Yang berarti dengan susah payah menuntut ilmu.
儒家汉语 (8)
(rú jiā hàn yǔ)
(rú jiā hàn yǔ)
oleh: Suyena Adegunawan (陳書源 Tan Su Njan)
牧豕听经
(mù shǐ tīng jīng)
Sambil Memelihara Babi Mendengarkan Ajaran Klasik
GENTAROHANI.COM—牧豕听经 (mù shǐ tīng jīng) adalah ungkapan 成语 Chengyu artinya sambil mengembalakan babi mendengarkan ajaran Kongzi; dengan susah payah menuntut ilmu.
牧 (mù): menggembalakan; gembala
豕 (shǐ): babi
经书: (jīng shū) Kitab Klasik, Ajaran Khonghcu.
Ungkapan ini berasal dari Hou Hanshu《后汉书》 Kitab Han Akhir, dokumen istana Kerajaan Han yang mengulas sejarah Dinasti Han dari tahun 6 sampai 189 M.
汉 朝 时 期,承 宫 很 小 就 成 为 孤 儿,
靠 给 别 人 放 牧 猪 羊 为 生。
乡 里 徐 子 盛 老 师 给 数 百 个 学 生 讲 解
《春 秋 经》,
八 岁 的 承 宫 偷 偷 躲 在 教 室 的 外 面,
边 放 猪 边 听 老 师 讲 解,十 分 入 迷,
就 想 方 设 法 请 老 师 让 他 进 教 室 听 课,
作 为 交 换 条 件 是 为 师 生 捡 柴 草。
Pada jaman Dinasti Han, Cheng Gong sejak kecil sudah jadi anak yatim.
Dia kerja kepada orang lain menggembalakan babi dan kambing untuk hidup.
Di kampung ada Guru Xu Zisheng menjelaskan Kitab Chun Qiu kepada ratusan murid.
Cheng Gong yang berusia 8 tahun itu diam-diam bersembunyi di luar ruang kelas.
Sambil menggembala babi mendengarkan pelajaran dari guru, sangat mengasyikkan.
Maka dicari cara agar guru mengizinkan dia masuk kelas mendengarkan pelajaran.
Sebagai syarat untuk imbalannya harus mengumpulkan kayu bakar untuk gurunya.
汉朝 (hàn cháo): Dinasti Han, Kerajaan Han.
时期 (shí qī): jaman, masa
承宫 (chéng gōng): Cheng Gong, nama orang
孤儿 (gū ér): anak yatim
靠 (kào): mengandalkan, bersandar
给 (gěi): memberi; melakukan untuk
别人 (bié rén): orang lain
放牧 (fang mù): menggambalakan
猪 (zhū): babi
羊 (yáng): kambing
乡里 (xiāng lǐ): kampung; desa
徐子盛 (xú zǐ shèng): Xu Zisheng nama orang
边 .. 边 .. (biān): sambil .. sekalian …
让 (ràng): mengalah; mempersilahkan; menyuruh
老师 (lǎo shī): guru
学生 (xué shēng): murid
讲解 (jiǎng jiě): mengajar; menjelaskan
《春秋经》(chūn qiū jīng): Kitab Chun Qiu
偷偷 (tōu tōu): diam-diam; sembunyi-sembunyi
躲 (duǒ): bersembunyi
教室 (jiào shì): ruang kelas
外面 (wài miàn): sebelah luar
入迷 (rù mí): mengasyikan
想 (xiǎng): berpikir
方设法 (fāng shè fǎ): cara; akal
交换 (jiāo huàn): menukar; imbalan
条件 (tiáo jiàn): syarat
捡 (jiǎn): memungut
柴草 (chái cǎo): ranting untuk kayu bakar
Pada jaman Dinasti Han, Cheng Gong sejak kecil sudah jadi anak yatim.
Dia kerja kepada orang lain menggembalakan babi dan kambing untuk hidup.
Di kampung ada Guru Xu Zisheng menjelaskan Kitab Chun Qiu kepada ratusan murid.
Cheng Gong yang berusia 8 tahun itu diam-diam bersembunyi di luar ruang kelas.
Sambil menggembala babi mendengarkan pelajaran dari guru, sangat mengasyikkan.
Maka dicari cara agar guru mengizinkan dia masuk kelas mendengarkan pelajaran.
Sebagai syarat untuk imbalannya harus mengumpulkan kayu bakar untuk gurunya.
汉朝 (hàn cháo): Dinasti Han, Kerajaan Han.
时期 (shí qī): jaman, masa
承宫 (chéng gōng): Cheng Gong, nama orang
孤儿 (gū ér): anak yatim
靠 (kào): mengandalkan, bersandar
给 (gěi): memberi; melakukan untuk
别人 (bié rén): orang lain
放牧 (fang mù): menggambalakan
猪 (zhū): babi
羊 (yáng): kambing
乡里 (xiāng lǐ): kampung; desa
徐子盛 (xú zǐ shèng): Xu Zisheng nama orang
边 .. 边 .. (biān): sambil .. sekalian …
让 (ràng): mengalah; mempersilahkan; menyuruh
老师 (lǎo shī): guru
学生 (xué shēng): murid
讲解 (jiǎng jiě): mengajar; menjelaskan
《春秋经》(chūn qiū jīng): Kitab Chun Qiu
偷偷 (tōu tōu): diam-diam; sembunyi-sembunyi
躲 (duǒ): bersembunyi
教室 (jiào shì): ruang kelas
外面 (wài miàn): sebelah luar
入迷 (rù mí): mengasyikan
想 (xiǎng): berpikir
方设法 (fāng shè fǎ): cara; akal
交换 (jiāo huàn): menukar; imbalan
条件 (tiáo jiàn): syarat
捡 (jiǎn): memungut
柴草 (chái cǎo): ranting untuk kayu bakar
KOMENTAR